13 September 2013

MERANGKUM ISI PEMBICARAAN DALAM WAWANCARA



MERANGKUM ISI PEMBICARAAN DALAM WAWANCARA


STANDAR KOMPETENSI     : Mengungkapkan secara lisan informasi hasil membaca dan wawancara
KOMPETENSI DASAR          : Merangkum Isi Pembicaraan dalam Wawancara



                        Wawancara adalah tanya jawab untuk memperoleh informasi atau keterangan akan suatu hal. Wawancara merupakan teknik pengumpulan data yang diperoleh secara langsung antara pewawancara dengan narasumber. Sebagai sebuah data, informasi yang diperoleh dari hasil wawancara harus diubah menjadi laporan tertulis. Laporan tertulis hasil wawancara berupa laporan tulisan jurnalistik (berita) atau data dalam bentuk ringkasan.


A.      Menyusun Rangkuman Hasil Wawancara
Rangkuman adalah penyajian singkat dari suatu pembicaraan atau tulisan. Adapaun langkah-langkah untuk membuat rangkuman hasil wawancara, antara lain:

1.            Menyimak seluruh pembicaraan dalam wawancara
2.            Mencatat pokok-pokok pembicaraan
3.            Merangkaikan pokok-pokok pembicaraan ke dalam beberapa paragraph dengan memerhatikan keefektifan kalimat-kalimatnya

Selain langkah-langkah, Anda juga harus memerhatikan hal-hal penting dalam membuat rangkuman, antara lain:

1.            Menggunakan kalimat efektif
2.            Jumlah paragraf  dalam rangkuman tergantung pada banyaknya pertanyaan dan jawaban kegiatan wawancara
3.            Mempertahankan susunan topik pembicaraan

Beberapa hal yang dapat dijadikan panduan untuk mengikuti wawancara, yaitu:
1.            Mengidentifikasi topik wawancara
2.            Memusatkan perhatian
3.            Memerhatikan intonasi, mimik, dan bahasa tubuh kedua belah pihak yang terlibat dalam wawancara
4.            Menentukan inti dari setiap pertanyaan
5.            Menentukan inti dari setiap jawaban
6.            Merangkum inti pertanyaan dan jawaban sebuah simpulan wawancara

B.      Menjelaskan Hasil Wawancara tentang Tanggapan Narasumber

Untuk mngetahui isi wawancara dapat dilakukan dengan cara menyimak dan mencatat isi pokok pembicaraan dalam wawancara. Cara mencatat isi pokok pembicaraan dalam wawancara sebagai berikut:

1.            Menyimak wawancara dengan seksama dari awal hingga akhir
2.            Mencatat orang yang melakukan wawancara, baik pewawancara maupun narasumber
3.            Mencatat isi pokok pembicaraan dalam wawancara, sebagai berikut:
a.            Apa yang dibicarakan atau masalah yang dibahas dalam wawancara
b.            Tanggapan atau pendapat narasumber: berupa pendapat tentang penyebab masalah dan penanggulangan masalah yang diabahas dalam wawancara.

Perhatikan Contoh Laporan Kegiatan Menyimak Wawancara Berikut Ini!
Laporan Kegiatan Menyimak Wawancara
Nama                          :
Kelas                           :
Sumber Siar               :
Jam Tayang                :
Pewawancara                        :
Narasumber              :
Topik Wawancara     :
Pokok-Pokok Isi        :




CONTOH:

Tema : Pengamanan saat mudik lebaran 2013

Pokok-pokok
1.    Tiga indikator yang perlu diperhatikan oleh polri
2.   Operasi Ketupat
3.   Faktor keamanan dan kelancaran sedikit dikesampingkan oleh pengendara dan tips-tips mudik lebaran
4.   Upaya yang dilakukan polri agar pengendara yang menggunakan roda dua tidak melonjak
Rangkuman 

1.    Tiga indikator yang perlu diperhatikan oleh polri
Untuk memperingati hari raya Idul Fitri tidak jarang, banyak masyarakat yang ingin berkumpul bersama keluarga dikampung halaman. Mobilitas aktivitas para pemudik dengan berbagai modal angkutan,baik angkutan umum maupun angkutan pribadi dan nanti pada perayaan Idul Fitri 1 syawal 1434 Hijriyah ini pasti menuntut adanya upaya pengamanan optimal dari polri yang sudah pasti bekerja sama dengan semua instansi yang terkait. Polisi sangat memperhatikan jalur darat dan udara pada saat mudik lebaran. Setiap masyarakat ingin merasakan aman, tertib dan lancar. Rasa aman,rasa tertib dan kelancaran dalam beraktivitas dijalan. Kalau tiga komponen itu bisa dirasakan oleh setiap warga masyarakat,maka mudik akan terasa asyik.


2.   Operasi Ketupat 2013
 Maka dari itu polri melakukan Operasi Ketupat 2013 kegiatan tersebut selalu dikerjakan dari analisa kegiatan pelayanan dan kegiatan operasi. Kegiatan ‘Operasi Ketupat’ boleh kita katakan setiap kepolisian atau setiap masyarakat akan masuk dalam bulan puasa kemudian nanti menuju hari kemenangan yaitu hari raya Idul Fitri. Polri selalu mengantisipasi karena apa, dinamika masyarakat naik sehingga kita menggelar waktu demi waktu dengan sandi ketupat. Tapi mari kita lihat,dinamika operasinya jangan dilihat di atas permukaan itu semata,dibawah permukaan itu harus kita gali. Indikator polri adalah aman, tertib, lancar.
3.   Faktor keamanan dan kelancaran sedikit dikesampingkan oleh pengendara dan tips-tips saat mudik
 Motto polisi adalah bagaimana masyarakat merasa aman. Kecelakaan sering terjadi tidak hanya di jalur utama tetapi juga sering terjadi  di jalur alternatif. Kecelakaan didominasi oleh sepeda motor. Dinas Perhubungan dan kepolisian memasang penambahan rambu-rambu agar pengendara motor tidak sering terjadi kecelakaan. Tips-tips saat mudik :
1. Siapkan uang pas dan tiket saat mudik
2. Perhatikan rambu-rambu lalu lintas dan marka jalan
3. Jika mengalami kelelahan dalam perjalanan sebaiknya mampir sebentar ke toko-toko yang ada diseberang-seberang jalan
4. Periksa barang bawaan
5. Perhatikan laju kendaraan
Kejahatan yang lazim terjadi saat mudik lebaran yaitu kejahatan yang bersifat konvensional seperti copet, pemerasan, dan perampokan. Sehingga faktor keamanan dan kelancaran sedikit dikesampingkan oleh pengendara.
4.   Upaya yang dilakukan polri agar pengendara yang menggunakan roda dua tidak melonjak
Polri menghimbau untuk perusahaan atau pengusaha agar memfasilitasi kendaraan atau alat berkendara untuk mudik lebaran para karyawan-karyawannya dan untuk pemerintah juga dihimbau untuk memfasilitasi seperti kereta api, bus, pesawat dan lain-lain, polri juga menghimbau para pengendara untuk berhati-hati, kemudian polri mengarahkan ketitik-titik yang sering terjadi kecelakaan lebih banyak untuk sementara agar tidak dilalui. Apalagi dilintasan-lintasan kereta api yang tidak dijaga perlu perhatian lebih  agar tidak terjadi kecelakaan. Mudik juga tidak harus menggunakan sepeda motor. Jika pulang kampung menggunakan sepeda motor terasa lebih murah, dikampung terlihat seperti orang sukses, mudah dititipkan dan lain – lain.
Untuk melihat titik rawan, kepadatan,sarana dan prasarana jalan polri memantau langsung dari pesawat udara agar dapat terkendalikan. Upaya – upaya dilakukan oleh petugas – petugas kepada pengusaha yang mengoperasikan kendaraan yang tidak memenuhi syarat dan dalam pos – pos terpadu. Banyak juga anggota polri yang memantau  menggunakan sisi tivi yang dipasang dijalur-jalur yang rawan akan kemacetan.